Pamor Justin Bieber Merosot, One Direction Siap Rebut Fans....!



Kapanlagi.com - Terjangan masalah yang beberapa kali menyerang Justin Bieber ternyata dianggap sebagai sebuah keuntungan bagi One Direction. Boyband jebolan X Factor ini mengaku ingin memanfaatkan momen tersebut untuk mendapatkan jumlah fans lebih banyak.

Persamaan usia dan jenis musik yang diusung membuat One Direction berpikir untuk merebut perhatian fans Bieber. Pesona kelima personel mereka pun diharapkan mampu mengalahkan citra Bieber yang mulai memburuk.

"Banyak gadis-gadis yang mencintai Bieber kini mulai berpaling ke Harry Styles," ujar orang dekat One Direction pada Situs Radar Online. "Mereka tahu ini adalah waktu yang tepat untuk merebutnya," tambah sumber tersebut.

Bieber memang beberapa kali menjadi bahan cercaan fans maupun media. Selain beberapa kali terlambat datang ke konsernya, ia juga dikritik akibat terlibat insiden perang mulut dengan wartawan.

"Semua gadis muda yang mencintai Bieber mulai berpaling karena kelakuan buruknya dan mereka mulai mencintai One Direction," tutur sumber tadi.

"Orang tua fans juga benci dengan perilaku Bieber dan mereka pikir ini berpengaruh buruk bagi anak mereka," sambungnya.

Rilis Album Baru, Dewa Budjana Goda Bambang Pamungkas




 Kapanlagi.com - Peluncuran album baru Dewa Budjana bertajuk JOGED KHAYANGAN terlihat istimewa. Karena acara tersebut dihadiri beberapa teman mulai dari musisi Indra Lesmana, pengamat musik Bens Leo, hingga pesepakbola Bambang Pamungkas.

"Hari ini peluncuran album saya yang keenam, terima kasih sudah datang ke sini. Buat Mas Bens yang sukarela menjadi moderator jumpa pers. Sukarela (tanpa honor) kan ya Mas? Biar gue tembak langsung di sini," canda Dewa Budjana di RW Jazz Lounge, Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (23/5)

Canda Dewa Budjana tidak hanya sampai di situ saja. Bambang Pamungkas pun menjadi bahan guyonan gitaris band GIGI ini. "Terima kasih buat Mas Bepe yang selalu datang. Lama-lama main gitar juga, ngeband saja. Persija Band," celetuk Budjana. Kedatangan mantan striker timnas itu karena ia cukup dekat dengan Dewa Budjana. Cukup beralasan mengingat Bambang gemar menyaksikan pertunjukan musik.

Google dianggap membajak musik Ragam



Perusahaan multinasional asal AS, Google, dikabarkan akan meluncurkan sebuah jaringan streaming musik yang akan menjadi pesaing Spotify, Rdio, dan Rhapsody. Google diperkirakan bakal mengumumkan hal tersebut melalui situs resminya dalam beberapa jam lagi.

Menurut New York Times, layanan tersebut tidak gratis. Hingga berita ini diturunkan, belum ada kepastian harga yang harus dibayar untuk menikmati layanan tersebut. Seorang sumber yang enggan diungkap identitasnya mengatakan bahwa mungkin aplikasi tersebut dapat dinikmati dengan biaya 10 dollar AS (sekitar Rp 97.000) per bulan.

Google dilaporkan telah melakukan negosiasi dengan beberapa label rekaman seperti Universal Music Group, Sony Music Entertainment, dan Warner Music Group. Wartawan Times, Ben Sisario, menulis bahwa negosiasi tersebut berjalan alot karena adanya protes dari Recording Industry Association of America. Mereka mengkritik Google karena mewadahi pembajakan musik.

Sebelumnya, Google juga telah merilis sebuah layanan toko musik dan sistem penyimpanan musik, Google Music. Selain itu, perusahaan asuhan Google, YouTube, juga sudah mempunyai jaringan musik sendiri.

Sumber

Justin Timberlake Kembali ke Panggung Musik


JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyanyi Justin Timberlake akan memulai tur internasional pada Oktober mendatang. Ini menjadi konser pertama kalinya dalam kurun enam tahun terakhir. Ia juga akan merilis 10 lagu baru di penghujung September, kata promotor Live Nation, Senin (6/5/2013) seperti dikutip dari Reuters.

Album The 20/20 Experience yang baru dirilis Maret lalu setelah tujuh tahun vakum bermusik menempati posisi teratas tangga lagu Amerika Serikat selama tiga minggu berturut-turut.

Kini, Timberlake berencana merilis 10 lagu baru dan materi yang tidak dimasukkan di album terbarunya pada 30 September, kata label rekaman RCA.

Tur Timberlake di Amerika Utara dimulai pada 31 Oktober di Montreal dan berakhir pada 10 Februari 2014 di Omaha, Nebraska yang akan dilanjutkan dengan sebuah tur bersama rapper Jay-Z.

Pelantun "Suit & Tie" itu akan tampil di kota-kota seperti St. Louis, Indianapolis, dan Edmonton yang tidak disambangi dalam tur "Legends of the Summer" Jay-Z.

Live Nation belum mengumumkan kapan tur itu akan berlangsung di Eropa, Australia, dan Amerika Selatan.

Dirilisnya The 20/20 Experience menjadi penanda berlanjutnya karier musik Timberlake (32) karena sejak 2006 mantan anggota boyband N'Sync itu fokus untuk berkarier di dunia seni peran, merilis label rekaman miliknya sendiri, dan menikahi aktris Jessica Biel.

Sumber

Daniel Deadsquad : Record Store Day Mesti Digalakkan Di Indonesia

musik gue

Di belahan benua Amerika, Eropa, sampai Autralia heboh dengan Record Store Day dimana pala pelaku dan penikmat musik dibuat peka terhadap karya musik dalam bentuk fisik, bukan digital. Daniel Mardhany, vokalis Deadsquad sebagai kolektor vinyl menganggap hal itu sebagai sesuatu yang juga harus terjadi pada pelaku dan penikmat musik di tanah air.

"Buat gue itu sebagai simboli kalau musik fisik itu nggak pernah mati meski musim digital," serunya.

Menurutnya hal itu sangat berpengaruh terhadap banyak hal. Musisi bisa terus merasa dihargai dan bisa terus berkarya, terlebih toko-toko CD dan vinyl akan terus bertahan.

"Pengaruhnya dengan Record Store Day stimulus orang buat beli CD ata vinyl jadi gede. Meskipun pada awalnya hanya ikut-ikutan, tapi kelamaan juga akan terbiasa dan keterusan," tandas Daniel. "Kalo memang pada dasarnya doyan beli fisik, orang akan tetep beli. Dari situ ketahuan bedanya mana orang yang emang concern sama musik sama yang asal dengar saja," tutupnya.

Twitter Ungkap Layanan Streaming Musik

musik gue
ABCNews Twitter baru saja meluncurkan layanan baru, Music

Twitter terus mengembangkan lini bisnisnya. Setelah sukses menjadi situs mikroblogging terpopuler dan layanan video singkat melalui aplikasi Vine, Twitter memulai bisnis baru, yaitu layanan pencarian dan streaming musik.

Layanan yang disebut sebagai Twitter #Music ini untuk pertama kalinya diperkenalkan pada sebuah acara TV di Amerika Serikat, Good Morning America.

Dalam acara TV tersebut, Twitter mengumumkan #Music akan menjadi aplikasi terpisah dari Twitter, yang bisa diunduh secara gratis di Apple App Store untuk produk iPhone. Pihak Twitter mengatakan akan segera membawa aplikasi tersebut ke sistem operasi lainnya.

Namun, apabila sudah tidak sabar ingin mencoba layanan #Music, para peminat di negara tertentu bisa mengakses layanan tersebut melalui situs https://music.twitter.com. Untuk sementara, layanan ini baru bekerja di negara Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru. Dukungan terhadap negara-negara lain akan segera ditambahkan.

Dikutip dari The Verge, Jumat (19/4/2013), layanan ini mengizinkan penggunanya untuk streaming musik yang sedang populer di Twitter dan dari band atau musisi yang di-follow.

Nantinya, di aplikasi #Music, akan terdapat 4 bagian yang bisa diakses dengan cara swipe atau menggeser layar. Ke-4 halaman tersebut terdiri dari Popular, Emerging, Suggested, dan Now Playing.

Halaman Popular akan menampilkan musik apa saja yang sedang banyak dibicarakan di Twitter. Sedangkan Emerging akan menunjukkan musik dari "talenta tersembunyi" yang juga banyak dibicarakan di Twitter.

Sedangkan untuk halaman Suggested, akan lebih banyak berfokus terhadap musisi yang di-follow dan yang disukai. Untuk halaman terakhir, Now Playing, akan menunjukkan lagu yang sedang didengar oleh teman dan musik yang sedang dibicarakan oleh teman melalui kicauan.

Untuk menghadirkan #Music, Twitter bekerjasama dengan berbagai layanan musik ternama, seperti Rdio, Spotify, dan iTunes. Melalui kerjasama ini pula, pengguna dapat melakukan streaming musik langsung melalui aplikasi #Music, tanpa harus berpindah ke aplikasi lain.

Para pengguna Spotify dan Rdio dapat log in ke akun masing-masing untuk mendengarkan musik secara keseluruhan di Twitter #Music. Sayangnya, pengguna iTunes hanya bisa mendengarkan preview atau potongan dari sebuah lagu saja.

Untuk ke depannya, Twitter berjanji untuk bekerjasama dengan lebih banyak layanan musik lagi.

Sumber

Menjadi sangat terkenal, Avril Lavigne Merasa Mimpinya Jadi Kenyataan .

musik gue

Bintang Kanada ini menghantam dunia musik dengan lagu Complicated ketika dia baru berusia 17 tahun. Pada usia 28 dia masih punya kekuatan mengerjakan album kelima dan merilis single baru Here's to Never Growing Up.

"Ini nggak kayak aku yang dulu. Aku mengalami semua yang aku dapat dari karirku. Aku merasa luar biasa. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan!” Katanya kepada host acara radio Australia.

Sementara itu Avril sedang sibuk dengan calon album terbarunya yang akan rilis Agustus mendatang. Ia sangat bangga dengan album barunya ini.

"Yeah, aku sudah belajar banyak setelah sekian lama berada di dunia ini (musik) dan ini adalah album kelima," Serunya.

Sumber

Peluncuran Layanan Musik Twitter Semakin Dekat

musik gue

Setelah mengakuisisi We Are Hunted, kabar Twitter akan menghadirkan layanan musik semakin bergulir. Terkini, situs microblogging itu menciptakan situs music.twitter.com yang dihiasi logo burung Twitter, hastag #music, dan tombol sign in yang diprediksi merupakan versi web dari Trending Music App.

Dilansir dari MacWorld, Senin (15/4/2013), kehadiran situs tersebut semakin menegaskan kabar bahwa Twitter sedang menyiapkan aplikasi musik. Situs itu tersebut juga meminta izin kepada pengguna agar Trending Music Web bisa mengakses akun pengguna. Namun saat ini, situs tersebut masih dalam tahap pengembangan sehingga belum bisa digunakan.

Kabar tentang layanan musik Twitter memang banyak beredar belakangan ini, terlebih lagi setelah mengakuisisi We Are Hunted. Melalui akuisisi itu, We Are Hunted disebut akan terintegrasi dengan produk musik situs microblogging tersebut.

We Are Hunted dibuat oleh sekelompok developer software pada 2009, yang menciptakan semacam Billboard untuk musik online, memantau lagu-lagu populer di berbagai blog, media sosial, dan BitTorrent. Pengguna layanan yang berbasis di San Francisco, Amerika Serikat (AS) itu bisa menikmati streaming musik, membuat playlist, dan berbagi konten di media sosial.

Terlebih lagi beberapa hari lalu, pembawa acara American Idol Ryan Seacrest men-tweet bahwa ia telah mencoba aplikasi musik Twitter. "Bermain dengan aplikasi musik baru milik @twitter (ya, ini nyata). Saya menyukai aplikasi ini karena menunjukkan artis yang sedang tren dan pendatang baru," tulis Seacrest.

We Are Hunted menimpali tweet Seacrest dengan mengatakan, "@RyanSeacrest kami senang Anda menikmatinya! cc @twittermusic".

Sumber

Sekilas Perjalanan Karir My Chemical Romance


12 Tahun bersama, My Chemical Romance memutuskan bubar. Memiliki fanbase yang besar di seluruh dunia, tentunya bukanlah hal mudah untuk mengakhiri karir. Apa boleh buat, Gerard Way Cs sudah memilih untuk mengakhiri semuanya. So, inilah sekilas perjalanan MCR di dunia musik.

Dibentuk pada tahun 2001, formasi awal MCR adalah vokalis Gerard Way, gitaris Ray Toro dan Frank Iero, dan bassist Mikey Way. Tak lama setelah itu, mereka menandatangani kontrak dengan Eyeball Records dan merilis album debut mereka, I Brought You My Bullets, You Brought Me Your Love.

Pada tahun 2003, band ini menandatangani kontrak dengan label baru, Reprise Records. Setelah tur dengan Avenged Sevenfold, mereka mulai menggarap album kedua mereka, berjudul Three Cheers for Sweet Revenge. Dirilis pada tahun 2004, album ini melambungkan nama MCR dengan hits seperti "I'm Not Okay (I Promise)", "Helena" dan "The Ghost of You." Album ini hanya butuh setahun untuk meraih platinum.

Lalu pada 2006, MCR makin sukses dengan dirilisnya The Black Parade. Kerrang! menilai The Black Parade adalah album terbesar keempat di tahun 2006, dan Rolling Stone menobatkan The Black Parade di nomor 20 dari top 50 album di tahun yang sama. Album ini menelurkan hits seperti "Welcome to the Black Parade" dan "Famous Last Words".

Tahun 2008 nggak akan bisa dilupakan oleh para penggemar MCR di Indonesia. Yup, di tahun ini MCR menyambangi tanah air. Sekitar 6.000-an orang memadati arena konser di Jakarta Convetion Center, Senayan. Penonton dipuaskan dengan 21 lagu andalan dari tiga album MCR.

November 2010, MCR merilis album keempat yang kini jadi album terakhir mereka, "Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys." Album ini meraih ulasan positif dari berbagai media seperti Alternative Press, NME, dan Rolling Stone. Pada tahun ini juga, Bob Bryar meninggalkan MCR tanpa alasan yang jelas.

Sejak Oktober 2012, MCR merilis dua lagu yang nggak masuk album "Danger Days" rutin setiap bulannya. Rilisan yang bertajuk "Conventional Weapons" ini menelurkan 5 edisi, dan berakhir di Februari 2013.

22 Maret 2013, setelah semua hal besar yang terjadi, My Chemical Romance memutuskan bubar. Thank you, MCR!

Sumber

Happy Birthday, Melody JKT48!


"Ceria dan bersinar selalu, aku Melody," itulah sebaris kalimat yang jadi jikoushoukai Melody Nurramdhani Laksani. Tepat hari ini (24/3), member JKT48 tersebut berulang tahun. Happy birthday!

Melody adalah salah satu member JKT48 yang paling banyak fansnya. Yup, bisa dilihat dari followers Twitter Melody yang sudah ratusan ribu. Ngomong-ngomong soal Twitter, Melody kini lebih berhati-hati dalam memberi data pribadinya seperti nomor ponsel, Pin BlackBerry, atau alamat rumah dan kampus, gara-gara pengalaman kurang mengenakkan yang pernah ia alami.

"Waktu itu ada yang ke kampus ngasih bunga, tapi aku suruh saja kalau mau ngirim bunga atau hadiah, kirim ke kantor JKT48 saja, karena saat aku kuliah, aku sebagai Melody yang biasa," cerita Melody saat JKT48 mampir ke markas HAI beberapa waktu lalu.

Buat yang belum tahu, Melody juga tampil dalam lagu AKB48 yang berjudul "New Ship" lho. Kakak kandung Frieska, member JKT48 lainnya, ini juga tampil dalam video klip "New Ship." Di video itu, ia berperan sebagai siswi pindahan dari Indonesia ke Jepang.

Cewek penyuka bebek goreng ini juga dikenal sebagai suporter Manchester United sejati lho! Melody pernah terlihat mengenakan jersey MU dan sering menyemangati Wayne Rooney dkk melalui Twitter. Saat JKT48 tampil di Alseace 2013, Melody juga bercerita kepada HAI di backstage kalau ia ingin Manchester United menang melawan Real Madrid dan lolos ke fase selanjutnya.

"Sebenarnya sih, nggak apa-apa kemarin seri, jadi kalau nanti di Old Trafford skornya 0-0 juga Manchester United bakalan menang. Jadi, ya semoga menang nanti lawan Real Madrid, hehehe... Prediksi aku sih, 1-0 untuk Manchester United. Yang ngebobol Real Madrid, mungkin Robin Van Persie kali ya? Hehehe..." Wah, sayang banget ya MU nggak lolos. Tapi nggak apa-apa, semangat terus Melody! Sekali lagi, happy birthday ya!

Sumber

Grup Musik My Chemical Romance Bubar


NEW JERSEY, KOMPAS.com - Setelah 12 tahun malang melintang di belantika musik, grup musik rock alternatif My Chemical Romance akhirnya membubarkan diri.

Band emo dari New Jersey itu dibentuk oleh Gerard Way dan Matt Pelissier pada 2001. Setelah telah mengeluarkan empat album, termasuk Three Cheers for Sweet Revenge" yang meraih platinum pada 2004. Dua tahun kemudian, mereka meraih sukse di tingkat internasional dengan lagu hit "Welcome to the Black Parade" pada 2006. Album terakhir mereka, "Danger Days: The True Lives of Fabulous Killjoys", keluar pada 2010.

Dalam pernyataan di laman resminya, para musisi dalam grup itu mengatakan bahwa keberadaan mereka dalam grup tersebut merupakan sebuah anugerah. Grup yang pernah diperkuat oleh Gerard Way, Matt Pelissier, Ray Toro, Mikey Way, Frank Iero, dan Bob Bryar itu juga senang karena keberadaan grup tersebut telah mengantar mereka berkelana ke tempat-tempat yang belum pernah mereka kunjungi sebelumnya, termasuk konser di Jakarta pada 2008.

"Kami sudah melihat dan mengalami hal-hal yang kita tidak pernah bayangkan bakal terjadi. Kami telah berbagi panggung dengan orang-orang yang kami kagumi, orang yang kami hormati, dan terpenting, teman-teman kami. Dan, sekarang, seperti semua hal-hal besar lainnya, sudah tiba waktunya untuk mengakhiri semua ini," sebut pernyataan dalam situs mereka.

Band tersebut mengucapkan terima kasih atas dukungan para penggemar dalam petualangan mereka. Melalui akun Twitter-nya, Gerard Way menyatakan kesedihan sekaligus kebanggaannya karena telah bersama band tersebut.

Sumber

Diskon Harga Penjualan, Album Anyar Bruno Mars Duduki Peringkat Pertama

Bruno Mars


Kapanlagi.com - Situs Amazon.com memberi diskon untuk penjualan online album Bruno Mars. Sontak hal ini membuat para fans beramai-ramai memburu album Bruno ini. Hanya dalam waktu satu minggu album baru Bruno UNORTHODOX JUKEBOX berhasil merajai pasar musik di Amerika.

Pada minggu sebelumnya top album diduduki oleh Mumfords & Sons's Babel yang kini turun pada posisi ketiga. MACklemore & Ryan Lewi's turun pada posisi keempat disusul oleh Hillsong United's Zion di posisi kelima.



Sedangkan untuk hits Harlem Shake masih betah menduduki 100 hot top chart selama tiga minggu. Tak mau kalah Fun juga mengukir prestasi dengan penjualan terlaris selama tujuh minggu berturut-turut pada tahun 2012 lalu. Bruno Mars sendiri direncanakan akan menggelar tur keliling Inggris pada bulan Oktober mendatang. Tak hanya itu dalam waktu dekat ia juga akan merilis single barunya When I Was Your Man.

Sumber

Apple & Beats Berduet Kembangkan Layanan Musik Streaming



Liputan6.com, Pasar layanan musik streaming sedang naik daun. Apple tampaknya tak ingin membuang kesempatan itu. Produsen iPad dan iPhone tersebut dikabarkan telah mengadakan pertemuan dengan Beats Electronics, produsen headphone yang didirikan oleh produser hip-hop Dr Dre dan Jimmy Iovine.

Dilansir Huffingtonpost, Kamis (7/3/2013), salah seorang sumber terdekat perusahaan mengatakan Apple dan Beats bertemu untuk membicarakan kerjasama layanan musik streaming.

Chief Executive Apple Tim Cook bertemu dengan CEO Beats, Jimmy Iovine, di Los Angeles pada akhir Februari lalu, untuk menggali lebih lanjut tentang layanan musik berlangganan Beats melalui "Proyek Daisy".

Chief Product Internet Apple, Eddy Cue - salah satu tim inti yang mendirikan iTunes Music Store - kabarnya juga ikut dalam pertemuan itu. Cook disinyalir berminat dengan model bisnis "Daisy".

Cook dan Iovine membahas berbagai macam topik yang berhubungan dengan musik, kata sumber tersebut. Juru bicara Apple Tom Neumayr dan Beats menolak berkomentar ketika dikonfirmasi.

Beats sendiri dikenal karena headphone-nya yang khas dan bergaya. Beats juga pernah menjalin kerjasama dengan produsen handset Taiwan HTC, yang juga saingan Apple.

Apple tampaknya ingin melengkapi layanan iTunes-nya dengan layanan musik-streaming untuk melengkapi iTunes sehingga menggandeng Beats. Baru-baru ini, sejumlah file yang tampak mencurigakan ditemukan di dalam iPad yang sudah di-jailbreak, yang diberi label "transport radio buy button". Kabarnya ikon tersebut nantinya dapat digunakan untuk mengakses langsung 'Project Daisy' dari iTunes.

Apple sendiri beberapa waktu lalu telah mengakuisisi perusahaan Lala.com yang nyaris bangkrut untuk menawarkan layanan musik streaming. Namun layanan itu dihentikan tanpa diketahui alasannya.

Menurut CEO layanan musik streaming Bloom.fm, saat ini ada 72 layanan streaming yang berlisensi di Inggris namun sebagian besar menawarkan produk yang hampir sama.

Apple bukan satu-satunya perusahaan yang melihat peluang musik streaming. Google juga dikabarkan sedang mempersiapkan layanan musik streaming sendiri di YouTube yang kabarnya akan diluncurkan akhir tahun ini.

Sumber

ACDC Luncurkan Bir Resminya


ACDC Kapanlagi.com - Nama band saat ini hampir sama dengan sebuah produk. Mereka menggunakan nama besarnya untuk merilis sebuah produk yang dijual ke pasaran, seperti yang dilakukan oleh ACDC yang mengeluarkan bir dengan nama bandnya.

Mengikuti jejak Kiss dan Motorhead yang lebih dulu bermain di ranah minuman keras, band asal Australia ini meluncurkan bir dengan merk ACDC Premium Lager Beer. ACDC menggandeng produsen bir dari Jerman yang terkenal keras dan kandungan alkohol yang banyak.

Bir ACDC


Mereka mempromokan bir ini dengan slogan The Beer For The Real Rcokers. Baginya musik cadas akan tepat jika ditemani dengan bir di tangan .

"Bir ini akan membakar lidah kalian seperti dinamit, diproses dengan manifestasi rock and roll 1973 yang penuh cinta dan mempertahankan ciri khas bir Jerman tahun 1516," tulis mereka di halaman ACDC-Beer.com Saat ini Bir ACDC hanya beredar di Jerman saja. Untuk pemasaran di Amerika akan dilakukan dalam waktu dekat ini, berani coba?

Sumber

Rilis Single Baru, Tompi Gaet Ras Muhammad


 Kapanlagi.com - Penyanyi jazz senior, Tompi kembali akan mengeluarkan debut barunya. Pada single barunya Tompi tidak sendiri, ia akan berduet dengan Ras Muhammad yang merupakan Raggae Ambassador.

Single kolaborasi ini berjudul Tentang Kamu. Tompi memang sengaja menggaet Ras Muhammad sebagai teman duet agar memberikan cita rasa berbeda pada musiknya.Ini bukti bahwa Tompi selalu mengeksplorasi kemampuan dan kreativitasnya di dunia musik, hingga ia tak segan untuk keluar dari zona nyamannya sebagai musisi yang mengusung genre pop jazz.



Nuansa musik ragge dan pop jazz yang terdapat dalam single anyar Tentang Kamu dijamin membuat siapapun yang mendengarnya akan ketagihan. Tentang Kamu adalah single andalan Tompi sekaligus single baru yang masuk dalam track list album keenamnya. Pada album keenam Tompi adalah album kompilasi dari single hitsnya terdahulu. Tak puas hanya berkolaborasi dengan Ras Muhammad, Tompi juga berduet dengan rapper bernama Wizzow di single Dengarkan Suaraku Dengan Hatimu yang juga masuk dalam track list albumnya kali ini.

Sumber

Komnas PA: Musik Indonesia tidak Butuh Industri Rokok




Metrotvnews.com, Jakarta: Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) menyatakan penyelenggaraan festival musik seperti Java Jazz Festival tidak perlu mengandalkan dukungan dari industri rokok.

"Penyelenggaraan Java Jazz Festival 2009-2011 yang tidak disponsori produk rokok telah mementahkan pernyataan para musisi dan penyelenggara bahwa acara musik tidak didukung industri selain rokok," kata Ketua Umum Komnas PA Arist Merdeka Sirait, Senin (4/3).

Menurut pantauan Komnas PA, penyelenggaraan Java Jazz Festival 2012 membuktikan acara tersebut tidak hanya diikuti orang dewasa melainkan juga anak-anak dan remaja.

Meskipun dalam berbagai media iklan yang mempromosikan acara tersebut tertulis bahwa rokok hanya untuk usia 18 tahun ke atas, tetapi hal itu tidak dapat melindungi anak dari iklan dan pengaruh rokok.

"Ketika industri rokok memberikan sponsorship untuk acara-acara olahraga dan musik, mereka sesungguhnya menargetkan supaya anak-anak menganggap merokok itu cool dan hebat," seru Arist.

Bentuk pemasaran seperti itu, kata Arist, mengakibatkan banyak anak di bawah umur tergoda untuk mengonsumsi rokok tanpa mengetahui dampak negatif yang ditimbulkan bagi kesehatan.

"Tugas kitalah sebagai orang dewasa untuk memberikan perlindungan bagi generasi penerus bangsa," ujarnya.

Survei yang dilakukan Komnas PA menunjukkan 81% remaja Indonesia pernah menghadiri acara yang disponsori perusahaan rokok. Sementara itu, prevalensi perokok anak dan remaja usia 10-14 tahun meningkat enam kali lipat dalam 12 tahun terakhir.

Menurut Komnas PA, itu membuktian adanya korelasi yang kuat antara agresifnya iklan, promosi, dan sponsor rokok dengan meningkatnya prevalensi merokok anak.

Iklan, promosi, dan sponsor membangkitkan alam bawah sadar anak sehingga lebih mudah menyerap dan menerima informasi-informasi yang didengar, dilihat, dan dialami.

"Dengan paparan seperti itu, ditambah pengamatan lingkungan orang tua dan teman yang merokok, akan terbentuk pola pikir anak yang menganggap perlu merokok agar diterima dalam pergaulan," kata psikolog Liza Marielly Djapri.

Sumber

Sennheiser Luncurkan Headphone Momentum Black


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu produsen alat elektronik asal Jerman, Sennheiser, kembali meluncurkan headphone kualitas premiumnya yaitu "Momentum Black". Produk ini merupakan headphone bergaya urban dengan siluet elegan, namun tetap mengandalkan kualitas suara prima.

"Momentum memadukan penampilan dan fungsinya. Ini resep yang telah terbukti berhasil menarik minat pecinta musik, kritikus, dan masuk ke dalam dunia fashion," ujar Maurice Quarre, Director Product Lifecycle Management Sennheiser Consumer Electronics, Minggu (3/3/2013).

Momentum Black ini sudah masuk di pasar Indonesia sejak Februari lalu. Bahkan animo masyarakat terhadap produk ini cukup baik. Hal ini ditunjukan dengan ludesnya Momentum Black yang dipasok oleh Astrindo Senayasa, selaku distributor resmi.

"Bulan lalu masuk Momentum Brown sekitar 50 unit, itu langsung habis, bulan ini barang akan masuk lagi Momentum Black dan Brown, ini sedang on the way," tambah Tino Martinus Titalimas, Product Manager Astrindo Senayasa kepada Tribunnews.

Produk dengan target market middle to high class tersebut memiliki beberapa keunggulan. Mulai dari slider headband yang terbuat dari stainless steel premium dilengkapi earpads dan headband dilapisi dengan kulit berkualitas lembut, serta jahitan yang rapi dan halus.

Di sisi lain, ear cup circumaural dengan tipe close melindungi pendengar dari suara bising di sekitar lingkungannya, jack connector 3,5 milimeter bersifat fleksibel yaitu bisa dibelokkan (letter L). Kabel headphone juga dilengkapi remote dan mikrofon untuk memberhentikan lagu, memindah lagu, mengontrol tinggi rendahnya suara, hingga menerima panggilan telepon.

Khusus pada bagian slider headband, bagian ini dapat diregangkan sampai ke perut ibu hamil. Sehingga bumil dapat mendengarkan lagu ke anaknya lewat headphone tersebut.

Untuk harga, Sennheiser mematok mulai Rp 4,5 juta per unit, dilengkapi dengan garansi selama dua tahun. Tersedia dalam pilihan warna hitam dan coklat.

Dalam waktu dekat, Sennheiser juga akan merilis headphone highend-nya, yaitu IE 800. Produk ini digadang-gadang memiliki teknologi inovatif. Karena menggunakan material keramik anti gores, suara treble dan bass yang memukau, serta respon frekuensi mulai dari lima - 46.500 Hz. Produk ini akan dijual di pasaran seharga Rp 10 juta.

Sumber

Canggih bro...!! Alat ini Bisa Jadikan iPhone Sebagai pemutar Kaset Jadul

Cassette Conversion

Bagi Anda generasi yang merasakan era '80-an dan akhir '90-an tentu akrab dengan media pemutar audio, kaset. Menggunakan alat pemutar berupa tape atau walkman, kaset menjadi senjata ampuh untuk mengusir rasa jenuh.

Seiring dengan pergeseran teknologi analog ke digital, kaset pun ditinggalkan karena dinilai memiliki bentuk yang kurang compact. Sehingga fungsinya pun tergantikan dengan kehadiran compact disc.

Namun jika di rumah Anda masih ada koleksi kaset, alat ini bisa menyulapnya agar terkesan lebih modern. Dengan dimensi 4.5x3.25x1.25 inci, alat ini mengingatkan kita pada bentuk Walkman lengkap dengan tombol Stop, Play, Rewind dan Forward.

Dilansir dari Bitrebels, Senin (4/3/2013), alat yang dinamakan dengan The Cassette To iPod Converter akan mengubah kaset kedalam format MP3 dan bisa diputar berulang kali menggunakan perangkat apapun. Alat ini mampu mengkonversi kaset secara langsung menggunakan iPhone dan iPod Touch Anda.

Untuk mengoperasikannya Anda memerlukan dua buah baterai AA dan cukup letakkan iPhone atau iPod Touch dan sebuah kaset di sisi lainnya. Alat ini dipasarkan secara online melalui Hammacher Schlemmer dan dibanderol seharga $79,95.

Ingin bernostalgia dengan musik masa muda dan menjadikan semua kaset memiliki kehidupan kedua?
Sumber

Avenged Sevenfold Siap Rilis Dua Vinyl

Buat Record Store Day

Avenged Sevenfold merencanakan untuk merilis dua vinyl edisi terbatas eksklusif. 'Carry On' akan tersedia dalam 12-inch vinyl. Di satu sisi adalah versi studio asli dari lagu 'Call of Duty Black Ops II' tersebut dan b-side menawarkan versi instrumental yang belum pernah dirilis sebelumnya.

Rilisan ini dilengkapi dengan artwork 'Call of Duty: Black Ops II', serta Deathbat khas Avenged Sevenfold. Hanya 5000 keping yang dirilis.

Rilisan lainnya adalah vinyl 12-inci dan DVD deluxe ‘Live in the LBC & Diamonds in the Rough.’ Hanya 3500 keping yang dicetak untuk Record Store Day. Borong yuk!

Sumber

New guitars Zacky Vengeance dan Synyster Gates oleh Schecter Guitars.


Promo gitar terbaru Zacky Vengeance dan Synyster Gates oleh Schecter Guitars.