Kolaborasi Seni Wayang Kulit dengan Musik Hip Hop


WONOSOBO, suaramerdeka.com - Untuk kali pertama di Wonosobo, pergelaran wayang kulit dikolaborasikan dengan musik Hip Hop. Pergelaran berlabel Hip Hop Vaganza, dilaksanakan selama dua hari (15-16 Desember 2012), di halaman parkir Kantor Perpustakaan Wonosobo. Acara itu merupakan kerja sama antara Perpustakaan Wonosobo denganK Pesanggrahan dan Dieng Almighty Hip Hop Nation.

Ketua panitia Hip Hop Vaganza, Eko Riyanto SA SSos, kemarin, mengatakan kolaborasi seni wayang dengan musik Hip Hop, menunjukan bahwa seni budaya tradisional yang adiluhung, tidak luntur meski bergabung dengan seni budaya modern. Kegiatan itu disebutnya sebagai bentuk apresiasi di bidang seni budaya sekaligus guna mewujudkan perpustakaan sebagai sentra kegiatan remaja maupun komunitas budaya.

Diharapkan hal itu akan semakin meningkatkan kunjungan masyarakat ke perpustakaan. Publik lebih familiar dengan perpustakaan. Perpustakaan sebagai tempat rekreasi. Acara Hip Hop Vaganza menampilkan wayang kulit dengan dalang bocah, Galih Wahyu Sejati yang dipadukan dengan musik Hip Hop. Pertunjukan dikemas melalui wayang kulit pakeliran padat, secara utuh.

Pada hari pertama, Sabtu (15/12), pukul 15.00 sampai 17.00 WIB, ditampilkan musik Hip Hop oleh Dieng Almighty Hip Hop Nation. Malam hari, pukul 19.30 sampai 22.00 WIB, pentas wayang kulit pakeliran padat dikolaborasikan musik Hip Hop. Wayang kulit dengan lakon lahirnya Gatotkaca.

Minggu (16/12), pukul 08.00-11.00 WIB dilaksanakan launching produk otomotif serta pentas musik Hip Hop. Guna menyemarakan acara Hip Hop Vaganza, digelar lomba foto narsis bersama sepeda motor merek tertentu.

Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

"Komentar support Emoticon Standar"

Silahkan berkomentar dengan sopan dan bijak.